70 DOSA-DOSA BESAR
Dosa Besar Menurut
definisi Syekh Al Barizi dalam tafsirnya At Tahqiq
أَنَّ الْكَبِيْرَةَ كُلُّ
ذَنْبٍ قُرِنَ بِهٖ وَعِيْدٌ أَوْ لَعْنٌ بِنَصِّ كِتَابٍ أَوْ سُنَّةً أَوْ عُلِمَ
أَنَّ مَفْسَدَتَهٗ كَمَفْسَدَةِ مَا قُرْنَ بِهِ وَعِيْدٌ أَوْ حَدٌّ أَوْ لَعْنٌ
أَوْ أَكْثَرُ مِنْ مَفْسَدَتِهٖ أَوْ أَشْعَرَ بِتَهَاوُنِ مُرْتَكِبِهِ فِيْ دِيْنِهٖ
Sesungguhnya Dosa Besar itu adalah setiap dosa yang
dibarengi dengan ancaman atau kutukan pada nash Al Quran atau Hadits Nabi, atau
dikatahui bahayanya seperti bahaya yang dibarengi dengan adanya ancaman,
kutukan atau had qisos, atu lebih besar
bahayanya, atau menunjukan menyepelekan pelakunya terhadap agamanya
Ada 70 macam dosa besar
yang disebut dalam kitab Al-Kabair (الكبائر)
oleh Adz-Dzahabi (الذهبي). Alasan dan dasar hukumnya dapat
dilihat sendiri dalam kitab Al-Kabair (الكبائر)
karya Adz-Dzahabi:
1. Syirik atau Menyekutukan Allah SWT
2. Membunuh manusia
3. Melakukan sihir
4. Meninggalkan solat
5. Tidak
mengeluarkan zakat
6. Tidak
berpuasa tanpa alasan bagi yang
kuat pada bulan Ramadhan
7. Tidak mengerjakan
Haji walaupun sudah berkemampuan
8. Durhaka kepada Ibu Bapa
9. Memutuskan silaturahim
10. Berzina
11. Melakukan liwat atau homoseksual (sodomi)
12. Memakan riba
13. Memakan harta anak yatim
14. Mendustakan Allah SWT dan rasul-Nya
15. Lari dari medan perang
16. Pemimpin yang menipu dan kejam
17. Sombong
18. Saksi palsu
19. Meminum minuman yang memabukan
20. Berjudi
21. Menuduh orang baik melakukan zina
22. Menipu harta rampasan perang
23. Mencuri
24. Merompak
25. Sumpah palsu
26. Berlaku zalim
27. Pemungut cukai yang zalim
28. Makan dari harta yang haram
29. Bunuh diri
30. Berbohong
31. Hakim yang tidak adil
32. Memberi dan menerima raswah (suap)
33. Wanita yang menyerupai lelaki dan juga
sebaliknya
34. Membiarkan
isteri, anak atau keluarganya yang berbuat keji dan memudahkan anggota keluarganya tersebut untuk melakukan perbuatan
tidak bermoral.
35. Menyuruh orang(muhallil) menikahi wanita bekas istrinya yang telah
bercerai agar wanita tersebut kemudian boleh kembali berkawin dengan (suami)nya
terdahulu , juga menjadi muhallil.
36. Tidak melindungi pakaian dan tubuhnya dari
terkena hadas kecil seperti air kencing atau kotoran.
37. Riya atau
suka memamerkan diri.
38. Ulama yang mempunyai ilmu tetapi tidak mau
mengamalkan ilmunya itu untuk
orang lain.
39. Khianat
40. Mengungkit-ungkit pemberian
41. Mangingkari takdir Allah SWT
42. Mencari-cari kesalahan orang lain
43. Menyebarkan fitnah
44. Mengutuk dan mendoakan keburukan (melaknat) kepada orang umat
Islam
45. Mengingkari janji
46. Percaya kepada sihir dan nujum (ilmu ramal)
47. Durhaka
kepada suami
48. Membuat patung
49. Menamparkan pipi dan meratap jika terkena
balai/ musibah
50. Menggangu orang lain
51. Berbuat zalim terhadap orang yang lemah
52. Menyakiti tetangga
53. Menyakiti dan memaki orang Islam
54. Durhaka
kepada hamba Allah SWT dan menggangap dirinya baik
55. Melabuhkan pakaian/memanjangkan celana sampai kena tanah bagi
lelaki
56. Lelaki yang memakai sutera dan emas
57. Seorang hamba (budak) yang lari dari
Tuannya
58. Sembelihan untuk selain dari Allah SWT
59. Seorang yang mengaku bahwa orang lain
sebagai ayahnya.
60. Berdebat dan bermusuhan
61. Enggan menyediakan dan memberikan
kemudahan air
62. Mengurangi timbangan
63. Merasa selamat daripada kemurkaan Allah SWT
64. Putus asa dari rahmat Allah SWT
65. Meninggalkan solat berjemaah tanpa alasan
yang kuat
66. Meninggalkan solat Jum’at tanpa alasan yang kuat
67. Merebut hak warisan yang bukan miliknya
68. Menipu
69. Mengintip rahasia dan membuka rahasia orang lain
70. Mencela Nabi Muhammad ﷺ dan para sahabatnya
Maka Kita diwajibkan bertaubat dari segala dosa baik dosa besar maupun kecil,
terutama dosa besar sebab tak akan diampuni dosa besar
kalau tidak bertobat dengan melaksanakan rukun tobat yang 3:
1.
An Nadam, merasa sedih, perihatin
telah melakukan perbuatan yang yang dibenci Allah yang mengakibatkan akan masuk
neraka
2.
Al Iqla’, Menghentikan dari
perbuatan dosa itu
3.
Al ‘azam, berencana tidak akan
mengulangi dosa itu atau semacamnya
Ditambah lagi rukun-rukun
tertentu pada dosa-dosa tertentu
4.
Siap/ melaksanakan had/qisos
pada dosa yang mengharuskan had/qisos
5.
Istibro, meminta dimaafkan/ dibebaskan kepada orang yang didzolimnya yang sifatnya
meruksak harga diri/ kehormatan seperti dosa memfitnah, mencaci, gibah dan sebagainya
6.
Roddul madzolim, Mengembalikan barang yang didzolim kepada orang yang
didzolim seperti mengembalikan curian, rampasan, gasaban, membayar hutang dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar